Ads (728x90)



Memiliki kemampuan yang tak dimiliki orang lain tentu menjadi kebanggan tersendiri. Hal itulah yang dirasakan salah satu prajurit Wanita Angkatan Udara (Wara), Serda Nur Aini.

Nur Aini merupakan Wara pertama di TNI AU yang mampu menerbangkan pesawat jenis microlight trike.

Kenalkan Serda Nur Aini, Perempuan Penerbang Pesawat Microlight Trike Pertama di Indonesia Serda Nur Aini ()
Dara cantik kelahiran Kupang, 2 Juli 1993, ini menceritakan bagaimana ia bisa terpilih menjadi pilot wanita pertama yang mampu menerbangkan pesawat trike.

Semua berawal saat prajurit yang bertugas di Lanud Sultan Hasanuddin Makassar ini diperintahkan oleh pimpinannya untuk ikut seleksi calon pilot pesawat trike.
"Pertama saya diperintah ikut seleksi calon pilot di seluruh lingkup TNI AU. Saya ikut seleksi bersama sekitar 20 orang lainnya untuk ikut sekolah pilot trike ini," kata Nur Aini kepada Tribun, Jumat (10/3/2017).

Setelah mengikuti berbagai jenis tes, dari 20-an prajurit TNI AU yang diseleksi, hanya empat orang yang dinyatakan lulus dan Nur Aini termasuk salah satunya. Ia juga menjadi satu-satunya wanita dari empat orang yang lulus tersebut.
Nur Aini kemudian mengikuti pendidikan pilot selama satu bulan di Bogor, Jawa Barat. Selama pendidikan itu, ia memperoleh 20 jam menerbangkan pesawat trike.

"Setelah 20 jam terbang bersama pelatih, saya dinyatakan lulus dan boleh menerbangkan trike solo atau sendiri," ungkap wanita yang bergabung di dunia TNI AU pada tahun 2013 lalu.
Nur Aini mengatakan senang dan bangga bisa menjadi seorang pilot pesawat trike. Meskipun pada awalnya ia memiliki pengalaman yang kurang mengenakkan.

Kenalkan Serda Nur Aini, Perempuan Penerbang Pesawat Microlight Trike Pertama di Indonesia 
Serda Nur Aini ()

"Senang rasanya. Awalnya waktu sama pelatih yah perutnya terkocok juga pas terbang, jadi mual, mana angin atau turbulensi yang membuat pesawatnya goyang. Itu pengalaman yang sulit dilupakan, yang saya kira di atas tenang-tenang saja ternyata bergejolak juga," kata Nur Aini sambil tertawa mengingat momen itu.

Meski demikian, wanita yang gemar makan bakso dan berenang ini mengaku tak pernah takut ketika harus berada di atas ketinggian dan menerbangkan pesawat trike, termasuk ketika menghadapi situasi berbahaya.

"Takut sih ngak karena sudah belajar menghadapi berbagai kondisi seperti misalnya kalau tiba-tiba mesin pesawat mati, atau harus mendarat darurat," kata dia.

Satu kebanggan lain bagi Nur Aini adalah, karena kemampuan spesialnya itu, ia bisa tampil di depan Presiden RI dengan menerbangkan pesawat trike. Menurutnya itu sesuatu yang sangat luar biasa dan membanggakan.

Nur Aini kerap tampil melakukan flypass pesawat Microlight Trike pada acara-acara penting TNI, seperti serah terima jabatan KASAU dan juga HUT TNI.

"Yang membanggakan waktu tanggal 5 Oktober, saya wanita pertama yang terbang flypass di depan presiden dengan membawa banner, itu saya senang sekali, bangga," kata dia Wara yang bertugas sebagai Asisten Pribadi istri Komandan Lanud Sultan Hasanuddin ini.

Serda Nur Aini ()

Bagi Nur Aini, peringatan Hari Perempuan Internasional yang jatuh beberapa hari yang lalu menjadi momen untuk membuktikan bahwa wanita juga bisa melakukan hal yang bisa dilakukan oleh laki-laki, bahkan bisa lebih baik lagi.

Ia pun berharap seluruh wanita dapat terus maju dan tak gentar dalam mengejar cita-cita atau menjalani karirnya.

"Harapan saya sih, perempuan itu tetap maju agar sama rata dengan kaum laki-laki. Walaupun tak sama dengan laki-laki, tapi kita juga punya kemampuan seperti mereka," pesannya.

"Terus maju dan jangan minder. Tingkatkan karir, tapi jangan juga lepas dari peranan wanita di keluarga, harus bisa membagi waktu," tutup dia. (*)
Comments

Post a Comment